5 Camilan Legendaris di Bandung yang Bikin Kangen Masa Kecil

Kue balok yang berjualan 24 jam ini sampai sekarang masih menggunakan arang dalam proses pembuatannya. Itu sebabnya cita rasa khasnya selalu terasa. Di malam hari, tempat ini terlihat sangat ramai oleh pengunjung yang nongkrong di sederet pinggir jalan dengan bangku plastik. Dijual dengan kisaran dua hingga tiga ribuan, kue ini pun ditawarkan dengan banyak topping, di antaranya cokelat, keju, dan strawberry.

Kalau kamu suka belanja di Pasar Cihapit, kemungkinan besar kamu sering sarapan dengan surabi yang legendaris ini. Surabi oncom tetap menjadi menu favorit dengan harga 2 ribuan saja. Ada juga berbagai varian lain seperti surabi telur, surabi cokelat, dan masih banyak pilihan rasa lainnya lho. Tempat ini buka dari jam 6 pagi. Sebagai catatan, jangan kesiangan karena cepet ludes dengan banyaknya pelanggan.

Toko kue yang sejak dahulu berjualan di Jalan Jendral Sudirman ini, beberapa tahun yang lalu telah pindah ke Jalan Sultan Tirtayasa. Tempatnya didesain dengan konsep lebih nyaman dan ada area dine in. Pilihan kue yang sangat banyak, lengkap dengan aneka nasi seperti nasi kuning, lengko, nasi uduk, dan berbagai makanan yang cocok untuk menu sarapan. Mau cari minuman gratis? Ada teh tawar panas yang bisa kamu ambil free refill. Untuk harga kuenya, kisarannya sekitar seribu sampai 3 ribuan.

Duh, tempat ini pas banget buat bernostalgia! Suasana nya pun masih seperti dahulu dengan desain bangunan Belanda, kursi jadul dan meja kecil untuk menyantap setangkup roti bakar dengan isian keju, cokelat kacang atau strawberry. Ditemani segelas teh susu hangat nikmat sekali.

Toko roti ini sudah berjualan puluhan tahun dan masih mempertahankan resep yang sama hingga kini. Jangan kaget melihat roti dengan harga tiga ribuan karena disini rotinya masih di kisaran tiga ribuan saja. Tipe rotinya yang padat bakal bikin kamu kenyang dan roti ini tinggal menggunakan bahan kimia lho, ngangenin banget kan.